SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SIM)
PADA ATM
Fungsi sistem yang utama adalah menrima
masukan, mengolah masukan dan menghasilkan keluaran. Agar dapat menjalankan
fungsinya ini, sistem akan memiliki komponen infut, proses, keluaran, dan
kontrol untuk menjamin bahwa semua fungsi dapat berjalan dengan baik.
Informasi adalah data yang sudah diolah
sehingga berguna untuk pembuatan keputusan. Data adalah refresentasi sutau
objek.
Manajemen adalah sekumpulan orang yang
bertugas menjalankan perusahaan, organisasi atau instansi pemerintah. Manajemen
bertugas menentukan tujuan perusahaan, merencanakan kegiatan untuk suatu
periode mendatang, dan menjalankan rencana tersebut dengan melibatkan
seluruh pihak terkait didalam
perusahaan.
Jadi dapat disimpulkan bahwa sistem
informasi adalah sekumpulan komponen yang saling bekerjasama, yang digunakan
untuk mencatat data, mengolah data, dan menyajikan informasi untuk para pembuat
keputusan agar dapat membuat keputusan dengan baik.
Komponen sistem informasi sangat tergantung
kepada proses yang terjadi di masing-masing perusahaan. Komponen yang paling
utama adalah tekhnologi komunikasi, teknologi komputasi, dan teknologi
informasi. Teknologi komunikasi digunakan untuk mengirim data dari satu tempat
atau alat ketempat atau alat yang lain. Teknologi komputasi adalah berbagai
perangkat yang digunakan untuk mengolah data. Teknologi informasi adalah
berbagai metode untuk menyajikan berbagai bentuk informasi keberbagai fihak
yang memerlukannya.
A.
Menciptakan keunggulan
kompetitif
Agar dapat memenagkan persaingan dan
merebut pasar, perusahaan harus memiliki keunggulan kompetitif (competitive advantage). Keunggulan
kompetitif adalah keunggulan yang tidak dimiliki atau belum banyak dimiliki oleh pesaing. Sebagai contoh, sebuah
bank yang memiliki jaringan ATM disebut
memiliki memiliki keunggulan kompetitif , karena sangat membutuhkan layanan
melalui jaringan ATM. Tetapi bila banyak bank sudah memiliki jaringan ATM, maka
bank pertama memiliki ATM sudah tidak memiliki keunggulan lagi. Pada masa
seperti ini, memiliki jaringan ATM bahkan sudah menjadi keharusan, agar tidak
kalah dalam persaingsan.
B. Manfaat sistem
informasi
Sistem informasi mendatangkan manfaat bagi
berbagai fihak yang terkait, diantaranya adalah perusahaan, perorangan, maupun
bagi industri.
Pertama: Manfaat Sistem Informasi Bagi Perusahaan. Sistem
informasi diperlukan oleh oleh perusahaan ntuk mengolah data menjadi informasi
sehingga berbagai pihak yang membuat keputusan, dapat menggunakan
informasi tersebut untuk membuat keputusan
yang baik. Inpormasi yang baik hanya dapat dihasilkan oleh sistem informasi
yang baik. Sistem informasi yang baik adalah sistem informasi yang dengan
sengaja dirancang oleh perusahaan untuk mengolah data menjadi informasi.
Kedua: manfaat sistem informasi bagi perorangan. Perorangan
yang terlibat dengan sistem informasi perusahaan diantaranya adalah para
manajer, para operator, dan para pelanggan. Para individu ini harus membuat
keputusan yang sesuai dengan perannya. Masing-masing keputusan akan memerlukan
informasi yang akurat.
Ketiga: manfaat sistem
informasi bagi industri. Manfaat sistim informasi tidak hanya akan diperoleh
oleh perusahaan yang sudah menerapkan sistim informasi tersebut. Ada beberapa
fihak yang terkait dengan kegiatan perusahaan
menyediakan sistem informasi yang baik, maka berbagai pihak tersebut
juga dapat menikmati manfaatnya.
Apabila sistem informasi antar perusahaan
dapat saling terhubung, maka industri akan dapat mengetahui omzet perdagangan
semua perusahaan.
C.
Data dan informasi
Data adalah representasi atau wakil suatu objek. Data diciptakan untuk
mempermudah komunikasi dan
pemerosesan data. Tanpa data, kita harus mennggunakan kalimat panjang-lebar
untuk menggambarkan seorang mahasiswa.
Data yang akurat, bila diperoses akan
menghasilkan informasi yang juga akurat. Informasi akurat sangat berguna untuk
membuat keputusan, baik bagi manajemen maupun orang lain. Informasi adalah data yang sudah diolah sehingga berguna untuk
membuat keputusan.
D.
Profesi dibidang sistem
informasi
Sistem informasi sudah menjadi kebutuhanberbagai
jenis perusahaan kecil maupun besar, baik perusahaan dagang, jasa, maupun
manufaktur, baik perusahaan domestik maupun perusahaan multinasional. Sistem
informasi melibatkan banyak pihak, baik dalam pengembangannya maupun
penggunaanya. Oleh karenanya sistem informasi juga melibatkan berbagai kalangan
dengan berbagai latar belakang. Hal ini memunculkan profesi baru.
E.
Pengaruh sistem informasi bagi perusahaan
Sistem informasi yang baik akan
mendatangkan manfaat yang baik bagi perusahaan. Ciri sistem informasi sistem
informasi yang baik adalah sistem yang dapat digunakan dengan baik oleh para
pemakainya, seperti yang diharapkan ketika sistem tersebut masih dalam tahap
perancangan.
Tujuan pertama dirancangnya suatu sistem
informasi adalah dapat digunakan untuk mencatat berbagai transaksi yang terjadi
didalam perusahaan dan dapat digunakn untuk menyajikan berbagai informasi yang
diperlukan oleh manajemen (maupun pembuat keputusan lainnya). Namun apabila
sistem informasi tersebut sudah dapat digunakan dengan baik, dapat mendatangkan
keuntungan-keuntungan lain bagi perusahaan, antara lain:
Mempercepat pembuatan keputusan.
Menghalangi pesaing baru untuk memasuki pasar.
Memungkinkan kerjasama dengan prusahaan lain, bahkan
dengan pesaing.
Memungkinkan diciptakannya perusahhan virtual, yang
terdiri atas berbagai perusahaan diberbagai tempatatau diberbagai bidang.
F.
Pengetahuan yang diperlukan oleh menejer
Para manajar pada masa sekarang harus
membiasakan diri dengan sistem informasi. Manajer tidak dapat lagi hanya mengandalkan
informasi yang disampaikan oleh bawahannya. Manajer juga tidak dapat hanaya
mengandalkan kepada instingnya semata untuk mengetahui lingkungan bisnisnya.
Manajer harus terlibat aktif dalam penarapan sistem informasi diperusahaanya.
Apabila sistem informasi sudah ada, manajer harus dapat menggunakannya secara
ekstensif.
Menurut James A.O’Brien, manajer harus
memiliki 5 pengetahuan yang cukup untuk dapat memanfaatkan sistem informasi
dengan baik.
Konsep dasar sistem inpormasi. Kensep dasar sistem informasi
meliputi pengethuan mengenai komponen-komponen sistem informasi dan cara
kerjanya. Komponen ini termasuk juga pemakai sistem.
Teknologi informasi. Teknologi informasi yang harus
diketahui para manajer meliputi berbagai perangkat yang diperlukan oleh
perusahaan untuk mengembangkan sistem informasi.
Pengembangan sistem informasi. Meliputi teknik
perencanaan, pengadaan, dan penerapan sistem informasi didalam perusahaan.
Aplikasi bisnis. Aplikasi bisnis yang harus diketahui
para manajer adalah berbagai aplikasi yang dapat mempermudah dan mempercepat
proses bisnis, baik yang sudah tersedia dipasar maupun yang harus dikembangkan
sendiri oleh perusahaan.
Tantangan manajemen. Tantangan bagi manajemen
merupakan berbagai pengetahuan pendukung yang dapat meningkatkan kinerja dan
kualitas sistem informasi, minsalnya mengenai keamanan sistem (security),
privasi pemakai (privacy), dan
berbagai strategi pemanfaatan sistem informasi
G.
Rangakaian sistem informasi
Sistem informasi merupakan gabungan dari
berbagai sistem yang yang saling terkait, dengan menggunakan basis data dan
sumber daya secara bersama-sama. Pihak-pihak yang mengembangkan sistem, pemakai
sistem, jaringan komunikasi yang digunakan, juga dapat dilibatkan secara
bersama-sama.
KESIMPULAN
Sistem adalah sekumpulan komponen yang
saling bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan. Informasi adalah data yang sudah diolah sehingga berguna untuk
membuat keputusan, sedangkan Manajemen adalah sekumpulan orang yang bertugas
menjalankan perusahaan, organisasi atau instansi pemerintah. Jadi sistem
informasi manajemen adalah sekumpulan komponen yang saling bekerjasama, yang
digunakan untuk mencatat data, mengolah data, dan menyajikan informasi untuk
para pembuat keputusan agar dapat membuat keputusan dengan baik.
Manfaat Sistem
Informasi Manajemen yaitu antara lain:
Manfaat Sistem Informasi Bagi Perusahaan
Manfaat sistem informasi bagi perorangan
Manfaat sistem informasi bagi industri
Keuntungan-keuntungan
sistem informasi bagi perusahaan
pembuatan keputusan.
Menghalangi pesaing baru untuk memasuki pasar.
Memungkinkan kerjasama dengan prusahaan lain, bahkan
dengan pesaing.
Memungkinkan diciptakannya perusahhan virtual, yang
terdiri atas berbagai perusahaan diberbagai tempatatau diberbagai bidang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar